Sudah Pulih, Hazard Kini Bertekad Bawa Real Madrid Bangkit
Eden Hazard akhirnya pulih dari cedera yang membuatnya absen selama dua bulan terakhir ini. Sekarang, mantan bintang Chelsea tersebut bertekad membawa Real Madrid kembali ke jalur yang tepat.
Real Madrid sendiri berhasil meraih kemenangan dalam laga el Clasico di Camp Nou akhir pekan kemarin. Namun, kenyataannya secara keseluruhan performa pasukan Zidane memang cenderung belum konsisten.
Bahkan, sebelum laga melawan Barcelona, Los Blancos sempat takluk di tangan tim antah berantah seperti Shakhtar Donetsk dan Cadiz. Kemudian, hasil buruk kembali dicatatkan Madrid kala bertandang ke markas Borussia Moenchengladbach.
Dalam laga bertajuk pekan kedua babak penyisihan Group Liga Champions Eropa tersebut, Madrid hanya mampy bermain imbang 2-2, bahkan sempat tertinggal dua gol lebih dulu.
Meski memang mengecewakan, tapi paling tidak ada satu kabar baik yang diterima para fans, yakni kembalinya idola baru klub Eden Hazard.
Ya, setelah sempat menepi dua bulan karena cedera, pemain Belgia tersebut akhirnya pulih dan bermain lagi dalam laga kemarin, meski tidak secara penuh.
Hazard sendiri mengaku senang dengan kembalinya dia, yang bersangkutan lantas bertekad membawa Madrid kembali ke jalur yang tepat.
“Saya di sini untuk bermain, jadi setelah dua atau tiga bulan tidak berada di lapangan, saya merasa sangat senang. Saya hanya ingin bermain. Itulah mengapa saya ada di sini,” ujar Hazard kepada CBS.
Dalam laga melawan wakil Jerman kemarin, Hazard sendiri baru diturunkan pada menit ke-70 untuk gantikan Vinicius Jr. Meski tidak mencetak gol dalam laga tersebut, tapi kehadirannya meningkatkan performa Real Madrid secara keseluruhan.
Bahkan, sejak masuknya Hazard, Real Madrid baru bisa mencetak dua gol balasan yang setidaknya bisa menghindarkan mereka dari kekalahan kedua.
“Rasanya seperti tiga poin, tapi bukan tiga poin. Kami telah menunjukkan karakter yang bagus karena tertinggal 0-2, lima menit tersisa, saya pikir kami bisa mencetak satu gol lagi,”
“Saya bisa mencetak satu gol lagi, tapi saya melewatkannya, namun rasanya seperti tiga poin, seperti kemenangan,” tutup pria berusia 29 tahun tersebut.