Selama Lockdown, Klopp Tonton Ulang Kejayaan Liverpool Di UCL

Ada beragam kegiatan yang dilakukan para pelaku sepakbola untuk mengisi waktu luang selama karantina mandiri. Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp memilih untuk menonton kembali laga-laga yang dilalui pasukannya saat menjuarai Liga Champions Eropa musim kemarin.

Musim kemarin, Liverpool berhasil menjadi juara Liga Champions Eropa lagi sejak terakhir di tahun 2005 silam. Dalam perjalanannya ke final, The Reds cukup sensasional, menyingkirkan tim sekelas Barcelona lewat comeback dramatis di Anfield.

Kemudian pada babak final, Tim Marseyside berhasil mengalahkan klub Premier League lainnya, Tottenham Hotspur dengan keunggulan telak 2-0.

Saking sibuknya, Klopp ternyata tak sempat menyaksikan ulang momen-momen keberhasilan timnya di ajang Liga Champions musim kemarin. Pelatih asal Jerman lantas memanfaatkan liburan di tengah pandemi ini untuk menyaksikan laga-laga tersebut.

“Saya punya cukup waktu (selama lockdown), jadi dengan senang hati menonton lagi semua pertandingan kami di Liga Champions. Rasanya menyenangkan,”

“Selama ini saya tak banyak menonton apa yang dilakukan para pemain, ada sesi wawancara, beberapa situasi yang menyenangkan, apa yang dilakukan fans. Jadi, saya banyak yang bisa ditonton selama lockdown. Dan saya melakukannya.” kata Jurgen Klopp, melalui situs resmi klub

Musim ini Liverpool tampak lesu di ajang Liga Champions, mereka bahkan gagal melalui babak 16 besar usai dikalahkan Atletico Madrid. Klopp mungkin kecewa, tapi harapannya tetap mengulang sukses pada kesempatan selanjutnya.

“Kami akan berusaha melakukannya, karena kesuksesan itu begitu besar dan masif. Sekarang ketika membicarakan tentang kemenangan itu, saya benar-benar merasakannya. Itu besar, benar-benar besar, dan semoga kami bisa melakukannya lagi,” imbuh Jurgen Klopp tentang harapannya untuk Liverpool.

Setelah memenangkan laga final dan mengangkat trofi di Stadion Wanda Metropolitano, Pasukan Jurgen klopp mengadakan parade juara di sepanjang jalan Kota Liverpool bersama para suporter.

“Yang kami ketahui setelah itu adalah momen tersebut menjadi hari-hari terbesar dalam hidup kami. Pengalaman yang hebat, dan sensasional,” imbuh Klopp.

Musim ini, The Reds berpeluang besar menjadi juara Premier League untuk pertama kali setelah 30 tahun lamanya. Hanya dua kemenangan saja untuk mengunci trofi tersebut, dan Liga baru akan bergulir lagi mulai 17 Juni 2020 mendatang.

Penulis: | 2 Juni 2020 | Berita