Presiden Sementara Barca Anggap Penjualan Messi Sangat Masuk Akal
Carles Tusquets saat ini menjabat sebagai Presiden Interim Barcelona, menariknya dia mengaku tidak akan ragu menjual Lionel Messi pada bursa transfer musim panas kemarin andai sudah menjabat saat itu.
Sebagaimana diketahui, Barcelona memang gundah gulana pada musim panas kemarin. Bagaimana tidak? Mega bintang andalan mereka selama ini, Lionel Messi mengirimkan transfer request.
Dalam faks yang dikirimnya, Messi meminta agar pihak klub mengaktifkan klausul yang mengizinkan dia pergi dengan cuma-cuma dengan satu tahun sisa kontraknya di klub.
Sayang, manajemen Barcelona saat itu menghalangi kepergian Messi, memasang banderol 700 juta euro yang rasanya mustahil ditebus klub manapun.
Pada akhirnya, Lionel Messi memang bertahan di Camp Nou, tapi kontraknya tinggal tersisa satu tahun lagi, dimana sang kapten berpotensi pergi secara cuma-cuma pada musim panas kemarin.
Tentu saja Barcelona terancam akan sangat merugi jika Messi pergi secara gratis karena sejatinya sedang membutuhkan suntikan banyak dana segar.
Sebagai akhir dari prahara ini, Presiden Josep Maria Bartomeu dan jajarannya mengundurkan diri setelah sempat mendapat tekanan dari para tifosi klub.
Saat ini, posisi Presiden diduduki oleh Carles Tusquets untuk sementara waktu sebelum pemilihan berlangsung pada Januari mendatang.
Nah, berbicara mengenai kasus Lionel Messi, Carles Tusquets ternyata memiliki pandangan yang berbeda dengan Bartomeu. Andai dia sudah menjabat saat itu, dia tidak akan ragu melepas Lionel Messi, mengingat bagaimana kondisi finansial klub saat ini.
“Secara ekonomi, saya akan menjual Messi pada musim panas kemarin,” ucapnya pada RAC1.
“Ini akan menjadi hal yang menarik untuk uang yang Anda terima dan uang yang Anda tabung. La Liga membutuhkan batasan gaji,” tuturnya.
Tapi di satu sisi, salah seorang calon presiden Barcelona yang baru, Carles Font justru memiliki rencana yang berbeda. Andai terpilih, dia akan berusaha membuat Messi bertahan di Camp Nou.
“Apa yang dibutuhkan agar Messi bertahan adalah proyek yang kompetitif. Karena ia selalu ingin meraih kemenangan. Belakangan ini memang klub ini tidak punya cukup banyak proyek yang kompetitif dan itu berpengaruh dengan bagaimana klub ini bersaing,” tuturnya.