Permintaan Terakhir Maradona: Lenyapnya Virus Corona

Diego Maradona, Legenda Besar Argentina ini telah menghembuskan nafas terakhirnya pada Rabu malam WIB (25/11). Kabar duka tersebut langsung menghebohkan jagat sepakbola, mengingat kebesaran nama sang legenda Napoli.

Menurut informasi yang dirilis media setempat, pria berusia 60 tahun tersebut meninggal dunia karena serangan jantung. Kabar duka ini dinilai sangat mengejutkan, karena baru beberapa hari yang lalu sang legenda kembali ke rumahnya setelah menjalani operasi.

Tak hanya itu, bahkan pada tanggal 30 Oktober lalu, Diego Maradona juga sempat merayakan hari jadinya yang ke-60 secara sederhana. Dalam acara terebut, Maradona juga mengungkapkan harapannya.

Siapa sangka, permintaan/harapan tersebut menjadi yang terakhir kalinya bagi Maradona sebelum menghembuskan nafas terakhir Rabu kemarin.

Lantas, apa yang menjadi harapan atau permintaan terakhir sang legenda? Bukan tentang sepakbola, Maradona hanya ingin Virus Corona cepat lenyap dari muka bumi, sehingga masyarakat yang terbelit masalah ekonomi bisa hidup seperti biasa lagi.

“Saya tidak mau apa-apa. Saya hanya ingin virus corona hilang dari dunia ini. Saya ingin dia meninggalkan semua orang dalam damai, terutama negara-negara di mana orang-orang dan anak-anak itu begitu miskin sehingga mereka bahkan tidak bisa membela diri.”

“Saya berharap di sini, di Argentina, seperti di banyak negara di belahan dunia lain, virus kelaparan dan kurangnya pekerjaan yang melahap martabat orang juga dapat dikalahkan,” kata Maradona kepada Il Corriere dello Sport.

Tidak ada yang menyangka bahwa itu adalah permintaan atau harapan terakhir dari Diego Maradona sebelum meninggal dunia. Kepergiannya jelas meninggalkan duka bagi sepakbola secara keseluruhan.

Wajar saja, Maradona semasa masih aktif bermain dulu dikenal sebagai pemain terbaik dunia. Momen paling terkenang adalah saat mengantar Argentina jadi juara di ajang Piala Dunia 1986.

Dia juga dikenal sebagai sosok yang kontroversial, karena pernah mencetak gol menggunakan tangannya dalam laga perempat final Piala Dunia 1986 melawan Inggris.

Namun terlepas dari itu, banyak yang mengakui bahwa Maradona adalah salah satu pemain terbaik dalam sejarah sepakbola. Namanya juga disandingkan dengan legenda besar Brazil, Pele.

Penulis: | 26 November 2020 | Berita