Percuma Pimpin Klasemen Jika Tidak Jadi Juara di Akhir Musim
Rider Suzuki Ecstar, Joan Mir berhasil merebut puncak klasemen dari tangan Fabio Quartararo. Namun, yang bersangkutan tak membanggakan hal tersebut, karena menurut dia tidak ada gunanya ada di puncak klasemen jika pada akhirnya tetap gagal jadi juara.
Joan Mir memang tampil terengginas musim ini, rider asal Spanyol tersebut berhasil meraih lima podium sebelum GP Aragon akhir pekan kemarin.
Dia berhasil melanjutkan performa apik di GP Aragon dengan finish pada posisi ke-3 tercepat. Berkatnya, Pebalap Suzuki Ecstar berhasil merebut puncak klasemen sementara dari tangan Fabio Quartararo. Kini, dia mengoleksi 121 poin atau unggul 6 dari El Diablo.
Meski memimpin klasemen sementara, Joan Mir tak lantas merasa bangga. Apalagi dengan fakta bahwa dia masih belum sekalipun meraih kemenangan perdana musim ini.
Menurut rider 21 tahun tersebut, akan lebih baik jika menjadi pemimpin klasemen di akhir musim.
“Memang menyenangkan memimpin klasemen, tapi lebih baik saya memimpin usai seri terakhir. Saat ini, memimpin klasemen tiada gunanya.”
“Memang menyenangkan ada di depan, tapi kesalahan bisa saja terjadi. Yang terpenting adalah kami meraih lebih banyak poin dari para rival demi peringkat yang baik di klasemen,” ujar Mir.
Dengan empat seri tersisa musim ini, Joan Mir hanya perlu mempertahankan posisinya di puncak. Namun, yang bersangkutan enggan bermain aman, apalagi dia belum pernah meraih kemenangan musim ini.
“Saya rasa saya rider paling konsisten saat ini, jadi jujur saja sebenarnya kami bisa mempertahankan keunggulan yang kami punya.”
“Tapi realitanya, saya takkan menghadapi balapan berikutnya hanya untuk mempertahankan puncak klasemen. Itu bisa jadi kesalahan besar,” ungkapnya.
Kecuali jika memang balapan masih menyisakan dua seri saja dan dia masih di puncak klasemen, mungkin akan ada strategi yang berbeda.
“Pada dua balapan terakhir, barulah kita lihat di mana posisi saya, dan barulah kami akan membuat strategi khusus,” tutup Mir.
Saat ini, Quartararo jadi pesaing terdekat Joan Mir di sisa empat seri, sedangkan Dovizioso dan Vinales memenuhi kuota empat besar dengan gap yang tidak terpaut jauh.