Motornya Dipuji Vinales, Ducati Tersanjung
Sporting Director Ducati, Paolo Ciabiatti mengaku tersanjung dengan pujian yang diberikan Maverick Vinales terhadap Desmosedici yang selama ini jadi andalan Ducati. Dia yakin, rider asal Spanyol akan sangat cocok dengan tunggangan tersebut.
Maverick Vinales, 25 tahun, memang sempat jadi incaran utama Ducati pada awal tahun 2020 ini. Tujuannya adalah menjadikan sang rider sebagai ujung tombak di team Ducati Corse untuk musim 2021 dan 2022.
Akan tetapi, pada akhirnya Vinales menolak tawaran itu dan menyepakati kontrak baru bersama Yamaha. Meski demikian, Pria asal Spanyol ini mengaku sempat sangat mempertimbangkan tawaran dari Ducati, dia sempat tertarik bergabung dengan pabrikan asal Italia.
Pasalnya, Vinales mengaku dekat dengan Manajer Ducati Team saat ini, dan mereka juga punya motor yang bagus.
“Hubungan saya sangat baik dengan Davide Tardozzi (Manajer Ducati Team). Sulit memilih Yamaha atau Ducati. Akhirnya saya pilih Yamaha karena ingin meraih gelar. Entah apa saya bisa dapat kesempatan melakukannya di tim selain Yamaha,”
“Saya rasa Ducati sangatlah kuat. Selain itu, untuk gaya balap saya, Ducati sangat baik. Motor mereka sangatlah hebat, juga berkat perangkat aerodinamikanya. Tapi Yamaha kami juga sangat baik,” ungkap rider berusia 25 tahun ini.
Desmosedici memang terkenal sebagai motor yang sangat cepat, namun sedikit rider yang bisa menaklukannya.
Menanggapi pujian sang rider, Paolo Ciabiatti selaku Sporting Director Ducati mengaku bangga dan tersanjung. Soal Desmodesici, Ducati memang sudah memprediksi motor tersebut akan cocok dengan gaya balap Maverick Vinales.
“Kami juga yakin Maverick bakal tampil baik di Ducati, atas alasan inilah kami memburunya. Saya senang ia percaya bahwa ada lingkungan yang sangat baik di Ducati dan menyebut motor kami kompetitif.”
“Ini semua berkat Gigi dan semua insinyur kami. Pujian ini sangat menyenangkan, apalagi jika datang dari rider seperti Maverick,” tutupnya.
Vinales jadi andalan team Monster Energy Yamaha musim ini, dan dia mencatatkan hasil yang bagus pada dua ujicoba pra musim pada bulan Februari lalu. Sayang, Vinales harus menunda aksinya karena penangguhan 7 Seri pertama MotoGP musim ini.