Menang 2 Kali Beruntun, Quartararo Akui Terinspirasi dari Marc Marquez

Pebalap Tim Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo menegaskan bahwa kemenangan yang diraihnya dalam dua seri pertama MotoGP musim ini tak terlepas dari peran Marc Marquez. Bagaimana bisa?

Dijelaskan rider asal Prancis tersebut bahwa persaingannya dengan pebalap Repsol Honda pada tahun kemarin, utamanya di paruh kedua telah membuatnya banyak belajar.

El Diablo belajar banyak cara untuk menghadapi para rival dan mengendalikan balapan sepenuhnya. Hal tersebut dia rasakan jelas ketika berhadapan dengan Pebalap asal Spanyol di Sirkuit Misano, Thailand.

Quartararo tak bisa menampik fakta jika balapan akan terasa berbeda di dua seri pertama jika Marc Marquez juga ikut bersaing. Tapi, di satu sisi dorongan yang dihadirkan pebalap Repsol Honda tahun lalu juga jadi alasan lain.

“Jika ada Marc, pasti bakal lebih sulit bagi saya untuk menang. Tapi tetap menyenangkan jika ada seseorang yang mendorong Anda, karena jika saya berada di sini, itu karena Marc memberi saya dorongan tahun lalu,” ungkap Quartararo seperti yang dikutip Marca.

Sosok berusia 21 tahun ini juga menyanjung Marc Marquez yang bisa pulih dalam waktu cepat. Meski belum bisa mengaspal lagi, Quartararo mendoakan agar juara dunia delapan kali itu bisa pulih secepatnya.

“Marc adalah pembalap yang kita semua ingin temui lagi sesegera mungkin. Tapi menonton videonya saat ia melakukan push up, saya bilang, ‘Orang ini benar-benar robot’.”

Ia tak bisa balapan dengan cedera itu, ini normal, tapi tetap saja menakjubkan,” ujarnya.

Bagi Fabio Quartararo, kemenangan di dua seri pertama adalah kemenangan perdananya di kelas tertinggi sejak debut tahun lalu. Tentu, kemenangan-kemenangan ini berhasil membungkam para pengkritik.

Selain itu, berkat kedua kemenangan tersebut saat ini Quartararo pun duduk di puncak klasemen sementara pebalap dengan koleksi 50 poin.

Balapan selanjutnya akan digelar di Sirkuit Brno, Ceko, tepatnya pada tanggal 7 sampai 9 Agustus mendatang. Diprediksi, balapan nanti akan lebih sulit bagi El Diablo dibandingkan dua balapan sebelumnya, karena Marc Marquez siap tampil lagi sejak start.

Penulis: | 31 Juli 2020 | Berita