Jorge Lorenzo Bertekad Tambah Kontrak di Yamaha

Kendati masih belum memainkan ujicoba lagi bersama yamaha sejak periode Shakedown dan Pra Musim MotoGP bulan Februari lalu, Jorge Lorenzo tetap pada pendiriannya untuk bertahan sebagai Test Rider pabrikan asal Jepang tersebut.

Sebagai informasi, sebelumnya mantan rider Ducati ini sempat dijadwalkan menjalani ujicoba tertutup di Motegi, Jepang pada bulan April lalu.

Akan tetapi, pandemi Virus Corona semakin mencemaskan sehingga rencana tersebutpun dibatalkan Yamaha.

Namun yang tak kalah mengejutkan, tim garpu tala tetap tak menurunkan Lorenzo dalam uji coba Misano yang punya aspal baru pada pertengahan Juni lalu.

Keputusan tersebutpun membuat dua rider mereka, Valentino Rossi dan Fabio Quartararo merasa kesal. Pasalnya, kehadiran Lorenzo sebagai test rider semestinya bisa banyak membantu dalam pengembangan Motor, apalagi pria asal Spanyol sangat cocok dengan YZR-M1.

Namun, Yamaha memang sempat menjelaskan alasan dibalik keputusan tersebut lewat manajer mereka, Massimo Meregalli. Pihak Yamaha merasa ragu mengirimkan insinyur mereka ke Jepang di tengah pandemi seperti sekarang ini.

Pernyataan itu kemudian dibenarkan oleh Lorenzo sendiri, tapi dia tetap kecewa batal menjalani ujicoba tertutup.

“Menurut apa yang dikatakan Yamaha kepada saya, situasi pandemi virus corona memicu masalah pada logistik bagi para personelnya untuk datang dari Jepang. Sungguh disayangkan saya tak bisa membawa pengalaman saya ke dalam proyek ini,” tutur rider berusia 33 tahun ini.

Bahkan, mantan pebalap Tim Repsol Honda ini mengaku berharap adanya perpanjangan kontrak yang disodorkan Yamaha dalam waktu dekat.

Lorenzo mengaku betah sekaligus antusias menjalani peranan barunya sebagai seorang test rider.

“Itulah prioritas saya. Saya berharap Yamaha masih menginginkan saya dan masih punya harapan untuk menciptakan tim uji coba yang bisa memperbaiki motor mereka. Saya rasa, dengan pengalaman dan perasaan saya, saya bisa berkontribusi banyak,”

“Kini saya punya banyak waktu untuk melakukan apa pun yang menarik minat saya. Tapi saat di rumah, saya mempertahankan rutinitas untuk tetap bugar. Saya latihan pada pagi hari dan pada siang hari saya belajar, merencanakan masa depan atau bersenang-senang saja,” pungkasnya.

Penulis: | 17 September 2020 | Berita