Joan Mir Turut Ucapkan Terima Kasih Pada Davide Brivio
Juara MotoGP Musim 2020 kemarin, Joan Mir turut mengucapkan terima kasih dan selamat tinggal kepada Davide Brivio yang baru saja memutuskan hengkang dari jabatannya sebagai Manajer Tim Suzuki Elcstar untuk bergabung ke Formula 1.
Sebenarnya, isu kepindahan Davide Brivio ke Formula 1 memang sudah mulai menguap sejak awal pekan ini. Kabarnya, yang bersangkutan akan bergabung dengan Alpine F1 Team.
Namun, sampai Kamis (07/01) waktu setempat, memang belum ada pernyataan resmi apapun dari Alpine F1 Team. Meski begitu, Pihak Suzuki telah mengkonfirmasi bahwa Brivio resmi meninggalkan jabatannya sebagai Manajer Tim Suzuki Elcstar.
Perlu diketahui, Davide Brivio adalah mantan manajer pribadi Valentino Rossi yang kemudian pindah menjadi manajer Suzuki sejak akhir 2012.
Di bawah arahannya, Suzuki berhasil menembus MotoGP lagi pada tahun 2015, dan puncaknya tim sukses meraih gelar juara dunia bersama Joan Mir di musim 2020 kemarin.
Tak heran jika keputusan Davide Brivio untuk meninggalkan Tim Suzuki cukup mengejutkan Joan Mir. Meski begitu, juara dunia MotoGP 2020 tersebut menghargai keputusan Brivio serta berterima kasih atas bimbingannya selama ini.
“Terima kasih @davide_brivio karena sudah menaruh kepercayaan padaku dan membimbingku mewujudkan mimpiku dan menjadi juara dunia @motogp! Aku mengharapkan yang terbaik untuk tantangan-tantangan terbarumu!” tulis Mir lewat akun Instagram Pribadinya.
Shinichi Sahara selaku Direktur Tim Suzuki Ecstar juga mengaku terkejut dengan keputusan Davide Brivio, apalagi belakangan ini dia juga sering berbincang dengan Brivio terkait dengan rencana musim 2021 mendatang.
“Jujur saja, kami syok mendengar kabar mengenai hengkangnya Davide. Seolah ada seseorang yang merampas bagian dari diri saya, karena saya selalu berdiskusi dengannya soal bagaimana mengembangkan tim dan motor, dan kami sudah bekerja sama sejak lama,” ujar Sahara.
Tapi bagaimanapun, Tim harus Move on dan kini Suzuki akan berusaha mencari sosok pengganti yang tepat untuk Davide Brivio.
“Pada 2020, kami meraih hasil fantastis meski ada situasi sulit akibat pandemi Covid-19. Selain itu, 2021 akan jadi tahun yang jauh lebih penting lagi bagi kami demi mempertahankan momentum.”
‘Kami pun akan coba mencari cara untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Davide,” tutupnya.