Inter Milan Harus Berterima Kasih Kepada Paulo Dybala
Inter Milan harusnya mengucapkan terima kasih kepada Paulo Dybala, karena secara tidak langsung pemain Argentina tersebut memuluskan usaha mereka untuk menggaet Romelu Lukaku.
Romelu Lukaku bergabung dengan Inter Milan pada bursa transfer musim panas kemarin. Pemain Belgia tersebut ditebus Nerazzurri lewat kocek 80 Juta Euro dari Manchester United.
Akan tetapi, perlu diketahui bahwa sebelum kesepakatan tercapai, ada usaha yang dilakukan Juventus untuk mengganggu wacana transfer ini. Mereka bahkan menawarkan Paulo Dybala dalam paket pembayaran striker Belgia tersebut.
Manchester United tertarik dengan tawaran ini, hanya saja Paulo Dybala sendiri yang lantas menolak untuk merapat ke Old Trafford. Sedang di satu sisi, Lukaku sudah tak punya keinginan lagi untuk bertahan di klub Premier League tersebut.
Kabar ini sebenarnya sudah sejak lama terdengar, namun belakangan dianggap sebagai karangan media saja agar terdengar dramatis. Tapi siapa sangka bahwa kabar tersebut memang benar bahkan dikonfirmasi langsung oleh Agen transfer Lukaku, Federico Pastorello.
“Kurangnya kesepakatan antara Dybala dan Manchester United menjadi penentu. Tanpa keraguan, ini adalah transfer terbesar dalam karir saya. Kami harus memaksa United untuk sadar bahwa Lukaku ingin pindah,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Pastorello mengungkapkan bahwa Lukaku sejak awal memang tak ingin bertahan di Premier League. Dia ingin bergabung dengan klub yang mendukung sepenuhnya, begitu juga dengan para fans.
Meski Juventus lebih menarik dari segi jaminan gelar juara, tapi Lukaku tak berpikir panjang saat mendapat sambutan hangat dari fans inter Milan.
“Romelu sudah menyatakan niatan untuk meninggalkan Premier League. Dia butuh dicintai, ini yang menjadi perbedaan, dan dia dengan segera menyadari kehangatan fans Inter ketimbang Juventus,”
“Bianconeri adalah klub yang lebih baik, begitu banyak orang yang akan senang dengan kedatangan Lukaku, tetapi untuk Inter ini mewakili masa berbelok dan dia melihat itu dengan cepat. Dia langsung merasa dicintai oleh fans,” ujarnya ke Sky Sport Italia.
Sejak bergabung dengan Inter Milan, performa mantan pemain Chelsea ini bisa dikatakan meningkat tajam. Dia membantu pasukan Antonio Conte beberapa kali duduk di puncak klasemen sementara.