Gattuso Rugi Ratusan Miliar Karena Mundur dari Milan

Gennaro Gattuso akhirnya menyerah dengan keadaan yang memaksa dirinya harus meninggalkan AC Milan. Melalui acara resminya, sang pelatih resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pelatih Milan pada hari Selasa, 27 Mei 2019 kemarin.

Gattuso sejatinya masih terikat kontrak dengan Milan hingga musim 2021 mendatang, dan karena hal inilah dirinya merugi cukup besar mulai dari materi hingga namanya sebagai pelatih. Proses ini terjadi setelah Gattuso mendampingi Milan di laga terakhir Serie A musim 2018-2019.

Di laga penutup tersebut, Gattuso berhasil membawa Milan menang 3-2 atas SPAL. Keputusan mundurnya Gattuso dinilai tak cukup mengejutkan sebagaimana jika tidak mundur pun posisi dirinya jelas tidak aman. Terdengar kabar bahwa pihak Milan sudah bosan dengan kegagalan Gattuso.

Gattuso gagal mencapai target yang telah ditetapkan yakni lolos ke zona Liga Champions atau di empat besar klasemen akhir. Musim kemarin, Milan hanya mampu berada di peringkat lima dengan raihan 68 poin. Dengan kata lain, Milan akan kembali berlaga di kompetisi Liga Europa musim depan.

Status Gattuso murni mengundurkan diri dan bukan dipecat sebagaimana gosip yang tersebar sekarang. Keputusan ini jelas sangat merugikan dirinya karena tidak akan mendapatkan kompensasi dari sisa kontraknya. Berbeda hal ketika Gattuso di pecat oleh Milan.

Sumber terpercaya menyebutkan jika keputusan itu membuat Gattuso kehilangan finansial cukup besar. Dia harus merelakan dua tahun kontraknya yang bernilai 11 juta euro atau lebih dari Rp 175 miliar. Dalam aksinya tersebut, Gattuso mengaku tidak menyesal.

Dalam keterangan singkatnya, Gattuso tidak memandang kerja kerasnya sebagai pelatih Milan bisa dinilai dengan uang, terlebih lagi dirinya merupakan salah satu lagenda Milan yang menghabiskan karirnya dengan bertabur banyak gelar tersebut.

“Apakah saya akhirnya mencampakkan sisa dua tahun kontrak saya? Ya, karena kisah saya dengan Milan tidak akan pernah bisa diukur dengan uang. Anda bisa buktikan sendiri dengan tidak hanya saya saja, hal ini bisa terjadi kepada legenda Milan lainnya.” cetus Gattuso dalam sesi wawancara dengan media.

Penulis: | 29 Mei 2019 | Berita