Gabriel Jesus Ingin Gantikan Aguero di City ? Begini Jawaban Guardiola
Seiring dengan bertambahnya usia Sergio Aguero yang selama ini jadi andalan Manchester City di lini depan, bintang muda Brazil, Gabriel Jesus sempat sesumbar bahwa dia akan menggantikan peran eks Atletico Madrid itu cepat atau lambat. Mengenai perkataan Gabriel, lantas bagaimana tanggapan pelatih Pep Guardiola ?
Sergio Aguero, 32 tahun, bergabung dengan Manchester City pada bursa transfer musim panas di tahun 2011 silam. Sejauh ini dia telah mencatatkan tak kurang dari 244 gol di semua ajang, dengan jumlah tersebut, pemain Argentina resmi jadi top skorer sepanjang masa klub. Selama memperkuat City, Aguero banyak mencetak gol penting untuk klub. Salah satunya adalah gol ke gawang QPR yang berbuah gelar Premier League pada musim 2011/12.
Faktanya, meski saat ini usia sang pemain sudah tidak muda lagi, tapi pelatih Pep Guardiola masih sangat mengandalkannya di lini depan. Terbukti, Aguero masih sangat bisa diandalkan, dia telah mencetak 13 gol dari 17 penampilan di Premier League. Namun tentu saja, cepat atau lambat Aguero akan mengalami penurunan performa dan meninggalkan klub.
Hal tersebutlah yang membuat bintang muda Brazil, Gabriel Jesus sesumbar untuk bisa menggantikan Aguero. Apalagi saat ini kontrak bintang Argentina di Etihad hanya tinggal menyisakan 18 bulan lagi. Akan tetapi, pelatih Pep Guardiola mengatakan bahwa akan sangat sulit untuk menemukan pengganti Aguero di klub.
Pasalnya selama ini Aguero adalah sosok yang sangat penting bagi Manchester City, dia tidak tergantikan, dan golnya ke gawang QPR yang mengantarkan City meraih gelar Premier League pertama disebutnya lebih penting dari empat gelar Premier League.
“Menjadi suksesor Aguero akan menjadi salah satu tugas terberat. Sergio tidak tergantikan. Kami memiliki striker hebat lainnya di Gabriel dan mungkin satu lagi akan datang ketika Sergio pergi, tetapi ia tidak tergantikan.”
“Momen paling penting dari klub ini – lebih penting ketika klub ini diharapkan memenangkan Liga Champions – adalah ketika Sergio mencetak gol melawan QPR. Momen itu jauh lebih baik daripada empat gelar dalam satu musim atau apa pun dan dia adalah orangnya.” kata Guardiola dilansir Goal International.