Benarkah Cristiano Ronaldo Ditawarkan ke Barcelona?
Belakangan ini, beredar isu yang menyebut bahwa Juventus sedang mempertimbangkan kemungkinan melepas Cristiano Ronaldo. Juara bertahan Serie A itu bahkan telah menawarkan sang pemain ke beberapa klub, termasuk salah satunya Barcelona.
Rumor itu sejatinya berawal dari pernyataan salah seorang pakar sepakbola Spanyol, Guillem Balague. Dia mengklaim bahwa Juventus berencana memangkas pengeluaran klub dari gaji pemain.
Perlu diketahui, saat ini Cristiano Ronaldo memang merupakan pemain dengan bayaran termahal di Turin saat ini dengan nilai 31 juga euro per tahun. Gaji tersebut tidak akan berubah selama kontraknya di Turin masih berlanjut.
Karena alasan inilah Balague mengklaim bahwa Juventus bakal melepas Cristiano Ronaldo. Dia sudah menawarkan pemain Portugal itu ke beberapa klub, termasuk Barcelona.
“Juventus ingin menyingkirkan beban gaji itu. Situasinya benar sedrastis itu. Dia telah ditawarkan ke mana pun, termasuk ke Barcelona,” ungkap Balague kepada BBC Radio 5 Live.
Namun rumor tersebut langsung dibantah oleh salah satu perwakilan Ronaldo yang tidak disebutkan namanya. Bantahan itu disampaikan kepada media terkemuka Spanyol, Diario AS.
Dia bisa memastikan bahwa Cristiano Ronaldo bahagia di Juventus dan berencana untuk terus bertahan di Turin sampai kontraknya berakhir di tahun 2022 nanti.
Perwakilan Ronaldo tersebut memastikan bahwa rumor yang beredar itu palsu. Ia juga menegaskan kalau sang bintang bahagia bermain di Turin dan ingin bertahan sampai kontraknya benar-benar usai.
Sebagai informasi, Juventus merekrut Cristiano Ronaldo dari Real Madrid lewat kocek tak kurang dari 100 juta euro pada musim panas tahun 2018.
Meski usianya kini sudah 35 tahun, namun Ronaldo masih bisa menjadi pemain yang diandalkan Juventus. Contohnya musim ini, ia berhasil mencetak 37 gol dari 46 caps di semua ajang.
Berkat performa apiknya itu juga Juventus berhasil mempertahankan gelar Serie A Italia musim ini.
2 dari 37 gol tersebut tercipta dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa melawan Lyon. Sayang sekali, torehan itu tak cukup membawa Bianconneri lolos ke perempat final.
Kendati agregat menjadi sama kuat 2-2, tapi klub Prancis lebih berhak melangkah ke babak delapan besar karena aturan gol tandang.